Penarik Becak Dan Pemilik Warung Kopi Diringkus

Nyari Uang Tambahan Jual Togel

SIANTAR

Ketika Legiman (40), penarik becak bersama dengan Lunda Manurung (40), pemilik warung kopi, tempat mereka tertangkap petugas Reskrim Polsek Siantar Marihat. Keduanya beralasan jual togel buat tambahan uang kebutuhan sehari-hari.

Informasi dihimpun Siantar 24 Jam, Kamis (25/8) sekira jam 19.30 wib di Polsek Siantar Marihat, keduannya ditangkap sekira jam 15.30 wib, berdasarkan informasi masyarakat bahwa di salah satu warung kopi, di Jalan Pisang Kelurahan Pardamean Kecamatan Siantar Marihat, ada yang melakukan perjudian jenis togel.

Petugas Sat Reskrim Polsek Siantar Marihat, yang tak mau kehilangan buruannya, langsung menindak lanjuti informasi tersebut, dan sesampainya di warung di maksud, yang belakangan diketahui milik Lunda Manurung. Ternyata benar, sesuai informasi masyarakat, ketika dilakukan penangkapan dan penggeledahan.

Dari kedua tersangka, petugas menemukan barang bukti berupa, 1 unit HP merek Nokia type 3310 warna putih, dan 1 unit HP bermerek sama dengan type 3210 warna biru hitam silver, berisi nomor-nomor tebakan togel, serta 1 buah buku tafsir mimpi (erek-erek), 1 buah pulpen merek Strawman 838 warna hitam, 5 lembar kertas bertuliskan nomor tebakan togel, 1 lembar kertas warna kuning berisikan nomor-nomor keluar, berikut dengan uang tunai sebanyak Rp 47 ribu.

Lunda Manurung, pemilik warung kopi, ketika ditemui di Polsek, kepada Siantar 24 Jam, warga Jalan Pisang Kelurahan Pardamean Kecamatan Siantar Marihat, itu mengaku hanya memiliki omset sebesar Rp 150 ribu setiap putaran togel.

“Sikitnya omsetku, Cuma Rp150 ribu nya,”ujar bapak 5 anak, suami dari boru Karo-Karo itu.

Sementara Legiman, suami dari Leni, yang juga warga Jalan Pisang Kelurahan Pardamean, itu mengaku hanya memiliki omset Rp 100 ribu.

“Kekmanalah penumpang lagi sepi, Cuma nyari-nyari tambahan buat ke rumahnya bang,”ungkap bapak 2 anak, penarik becak yang biasa mangkal di RSUD dr Djasamen Saragih itu.

Kapolsek Siantar Marihat AKP M Tarigan, melalui Kanit Reskrim AIPTU Hendra Yanto Sihombing, membenarkan adanya penangkapan terhadap kedua tersangka.

“Kedua tersangka berikut dengan sejumlah barang bukti sudah kita amankan ke Polsek, untuk pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara keduanya setor kepada seseorang yang berinisial B,”ujar mantan Kanit SPKT Polres Siantar itu. (Napit)