3 Pelajar SMK Ditangkap Ronda Jaga Malam

Miliki Senjata Tajam Jenis Parang

SIANTAR

3 Pelajar SMK menyimpan senjata tajam jenis parang, yang sedang melintas di Jalan Toba II Kelurahan Martimbang Kecamatan Siantar Selatan, ditangkap, Selasa (23/8) sekira jam 02.30, oleh petugas Ronda Jaga Malam yang di pimpin Eddy Napitupulu selaku RT setempat, selanjutnya diserahkan ke Polisi.
Eddy Napitupulu, yang ditemui di Mapolres, sekira jam 11.00 wib, menceritakan, penangkapan ke 3 pelajar berawal dari kecurigaannya melihat mereka sedang melintas sudah pagi dini hari.”Aku curiga, lantaran dikampung kami sudah sering kehilangan,”ungkap suami dari Boru Sipayung itu.

Ketika ke 3 nya melintas dari Pos ronda jaga malam, Eddy langsung mengajak 5 rekannya yang ronda malam, itu untuk menyetop ke 3 nya, dan membawanya ke pos. Dan saat digeledah, dari salah satu ketiganya ditemukan senjata tajam jenis parang, dan menemukan 3 HP dari dalam saku salah seorang dari mereka.

Adapun ke 3 pelajar, San (15) pelajar SMIP swasta HKBP kost di Jalan Kisaran Kelurahan Kristen Kecamatan Siantar Selatan, warga jalan Medan Simpang Sinaksak Kabupaten Simalungun, dan Bob (16) pelajar STM Persiapan warga Jalan Tarutung Kelurahan Toba Kecamatan Siantar Selatan.

Serta, Put (16) pelajar STM Persiapan, yang kost di Jalan Nias Kelurahan Kristen Kecamatan Siantar Selatan, warga Dolok Raja Samosir Kabupaten Samosir.”Dari tangan kiri Put inilah ditemukan sebilah parang yang ditutupi pakai jaket berlengan panjang, sedangkan 3 HP itu dari saku celana Boby Silalahi,”ujar pria kelahiran 52 tahun silam itu.
Ditambahkannya, para tersangka serta sebilah parang berikut 5 HP, 3 milik Bob serta masing-masing 1 milik Put dan San, telah diserahkan kepada Kepolisian untuk diamankan.

Sementara, ke 3 pelajar yang telah diamankan ke Mapolres Siantar, mengaku, sebelum ditangkap, mereka telah mencoba membongkar salah satu kios di Jalan Farel Pasaribu Gang Nenas, namun pembongkaran urung dilakukan karena anjing yang ada disekitar kios menggonggong mereka, dan lari meninggalkan anjing itu.

Put mengaku membawa parang, yang mereka ambil dari rumah orang tua Bob itu untuk berjaga-jaga. Sedangkan ke 3 HP yang diambil saku celana Bob, diakui Bob sebagai milik Boru Nainggolan, ibunya, yang pekerjaan sehari-harinya bertenun.

Kapolres Siantar AKBP Alberd TB Sianipar Sik MH, melalui Kasubbag Humas AKP Altur Pasaribu, membenarkan adanya penahanan terhadap ke 3 pelajar, untuk pemeriksaan lebih lanjut. (Napit)

Komentar

Postingan Populer